Yamaha Aerox 155VVA saat pertama kali diluncurkan di pasar Indonesia di ajang Indonesia Motorcycle Show 2016 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (2/11/2016).
Setelah sukses dengan Yamaha NMAX yang menjamur di jalanan, kini Yamaha Aerox 155 VVA juga mengikuti jejaknya. Belum apa-apa sudah laris nih motor.
Terlepas dari itu ternyata memiliki motor baru tetep harus lakukan servis berjangka atau berkala .
Motor masih baru dan segar kok harus servis?
“Iya harus, karena dikhawatirkan adanya bubuk-bubuk garam sisa perakitan, biasanya numpuk di saringan oli mesin. Makanya harus ganti oli dan lakukan pengecekan lainnya di awal 1.000 km ini,”
Lalu pengecekan part lainnya standar seperti pada tabel di bawah.
Pada servis pertama ini Yamaha memberikan kupon gratis jasa servis dan juga oli, jadi tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun jika tidak ada penggantian part lainnya.
Oli gardan saran ganti di 5.000 km, menurut buku servis 12.000 km
Servis 4.000 km
Berikutnya lakukan servis kelipatan 3.000 km setelah servis pertama. Di kelipatan ini belum banyak penggantian part, “Yang pasti penggantian oli dan juga pengecekan kekencangan torsi dari semua baut,” lanjut Hendra sapaannya.
Lanjutkan dengan periksa tegangan dan charge aki, periksa tekanan ban, periksa dan setel putaran mesin, bersihkan saringan CVT, periksa oli gearbox, periksa sistem injeksi dan periksa indicator warning light.
Servis kedua ini yang gratis hanya jasa servis berkalanya saja, jadi konsumen cukup membeli oli Yamalube Super Matic sesuai rekomendasi Yamaha.