Untuk sahabat bikers yang hobi upgrade pada semplakannya terutama sektor kelistrikan diantaranya seperti mengaplikasi lampu tambahan dan part kelistrikan lainnya ada baiknya pantau dulu arus pengisian motor .
Sebab jika pengisiaan motor tidak sebanding akan membuat kinerja accu jadi tekor yang pasti akan membuat usaha kita sia - sia juga bikin kantong kita kempes .
Untuk mengeceknya ada beberapa cara yang bisa kita pakai . Mulai dari yang sederhana sampai memakai alat ukur standart yang tentunya akurasinya berbeda beda yang pada intinya agar bisa terbaca bagian mana yang nermasalah .
Cara pertama untuk motor yang memakai sistem DC CDI atau DC . tanpa alat pun kita bisa mengetahui pengisian bekerja atau tidak . caranya cukup menyalakan mesin lalu cabut sikring atau kabel pada accu .
Disarankan lepas atau cabut kabel massa saja supaya lebih aman . Jika mesin langsung mati bisa dipastikan setrum pengisian bermasalah .
Untuk sistem pengapian ac yang jadi indikator bukan mesin akan tetapi lampu sein lampu rem dan klakson . Jika salah satu dari tiga komponen tadi tidak berfungsi dgn baik dengan cara menyalakan mesin maka pengisian bermasalah
Cara kedua adalah menggunakan volt meter . prosesnya cukup mudah . Hubungkan volt meter ke kutub accu + dan - lalu hidupkan mesin . catatan : tegangan accu saat off 12 - 14 volt sedangkan saat mesin on tidak lebih dari 15 volt
Jika mesin nyala voltase tidak naik berarti kiprok pengisian bemasalah dan sebaliknya jika voltase lebih dari 15 volt maka kiprok pengisian over charge segera ganti kiproknya .
Cara ketiga memakai ampere meter . cara ini paling akurat cara ini sekaligus bisa membaca accu soak atau hanya low battre . Hidupkan mesin lalu lepas salah satu kabel accu hubungkan amperemeter secara seri
Jika ampere meter berbentuk clamp maka tinggal dijepitkan saja pada salah satu kabel accu . Semua instrumen dihidupkan lalu baca alatnya . Jika ampere menunjukan plus bererti pengisian oke namun jila minus maka pengisian tekor .