Mengapa ban motor matik lebih cepat tipis atau gundul bila di bandingkan motor bebek dan sport. Dan mengapa ban motor matik lebih panas jika di bandingkan motor bebek dan sport.
Kedua pertanyaan tersebut bisa terjawab, dengan rumus fisika. Kita pasti ingat rumus lingkaran yaitu 22/7 atau 3,14 di kali diameter linkaran. Coba kita hitung pada motor matik diameter roda adalah 14 inchi dan diameter roda bebek adalah 17 inchi.
Sebelum berhitung rumus lingkaran, sebaiknya ukuran diameter velg yang satuannya inchi kita konversi ke meter. Untuk velg roda 17 inchi setelah di konversi ke meter sama dengan 0,431 meter dan untuk velg roda 14 inchi menjadi 0,355 meter.
Setelah itu kita hitung dengan rumus linkaran. Hitungan untuk velg 17 inchi adalah 3,14 x 0,431 = 1,354 meter dan untuk velg 14 inchi 3,14 x 0,355 = 1,116 meter untuk linkar velg roda.
Jika anda setiap hari berkendara menempuh jarak 10 Km, berapa kali roda berputar ?
Jawabannya adalah 10Km = 10.000 meter
Untuk velg bebek 17 inchi 10.000 / 1,354 = 7.385 putaran roda
Untuk velg matik 14 inchi 10.000 / 1,116 = 8.960 putaran roda
Selisih putaran roda tiap 10 Km antara bebek dan matik adalah 1.575 putaran roda.
Nah inilah yang membuat ban motor matik lebih cepat botak dan cepat panas dari pada motor bebek.
Dan untuk rumus Gaya gesek pada ban bisa di hitung dengan rumus ini :
F = fxW/rF = Gaya gesek
f = koofisien gesek
W = Bobot motor dan pengendara
r = Jari - jari roda
Kesimpulan : Besar dan kecil diameter velg berpengaruh pada putaran roda
