3.5.18

TIPS MENGURAS TANGKI SEPEDA MOTOR



SOAL perawatan terhadap tangki bahan bakar, terutama untuk sepeda motor tipe sport, terkadang luput dari perhatian. Perhatian terhadap tangki biasanya berbeda dengan perawatan mesin yang selalu dilakukan secara berkala.

Padahal, jika kondisi tangki bahan bakar tidak terawat maka rawan terhadap timbulnya karat. Bahkan bukan tidak mungkin karat yang ditimbulkan akan berdampak terhadap kinerja pompa bahan bakar (fuel pump) akibat tersumbat kotoran atau karat.

Jika melihat posisi tangki bahan bakar motor sport yang berada di luar memang sangat rentan jika dibandingkan dengan tangki bensin untuk matik dan moped yang letaknya tersembunyi di bawah jok. Selain itu bahan, yang digunakan untuk tangki moped dan matik jauh lebih tebal. Jadi kadar air untuk tangki moped dan matik jauh lebih sedikit karena tidak terpapar sinar matahari (ketika diparkir di luar) dan terjadi penguapan.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan adanya kadar air di dalam tangki sepeda motor sport, salah satunya karena terpapar matahari yang terik ketika diparkir di luar dan di dalam tangki terjadi penguapan, juga ada kemungkinan masuknya air ketika sepeda motor terparkir di luar dalam keadaan hujan deras. Penyebab lainnya yakni saat mencuci motor, air masuk ke tangki ketika melakukan pencucian dengan air bertekanan tinggi.

Agar kondisi tangki senantiasa terawat, minimal dilakukan pengurasan tiap 10.000 km. Pengurasan tangki bahan bakar bisa dilakukan secara mandiri. Khusus untuk pengurasan tangki sepeda motoryang telah mengadopsi sistem pengabutan injeksi harus dilakukan secara hati-hati karena di bagian tangki terdapat pompa bensin (fuel pump).

Langkah pembersihan tangki

Di fuel pump sendiri terdapat kabel-kabel halus yang jika penanganannya kurang hati-hati akan menimbulkan kerusakan terhadap komponen tersebut. Berikut ini langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk menguras tangki bahan bakar sepeda motor sport yang telah mengadopsi teknologi injeksi.

Pertama, lepas tangki dari dudukannya. Langkah ini dilakukan agar proses pengurasan menjadi lebih maksimal.

Kedua, lepas pompa bensin (fuel pump) dengan hati-hati. Untuk membukanya sangat gampang. Buka empat baut berukuran sepuluh atau baut L5, tergantung jenis motornya. Setelah empat buah bautnya dilepas, lepas juga soket kabel yang tersambung ke pompa bensin. Jika semuanya telah dilepas, langkah selanjutnya yakni dengan mengangkat pompa bensin dengan perlahan dan hati-hati karena terdapat kabel halus yang rawan terlepas. Lalu simpan di tempat yang bersih dan aman.

Ketiga, kuras bensin yang ada di dalam tangki. Setelah pengurasan selesai, pastikan tidak ada kotoran ataupun air yang masih tersisa di dalam tangki. 

Keempat, ganti karet seal pompa bensin (fuel pump). Langah ini dilakukan untuk meminimalisasi masuknya kembali air ke dalam tangki karean kondisi seal yang sudah mengembang.

Kelima, pasang kembali tangki ke tempat semula.